Sarjita usia 45 tahun, warga desa popoh kecamatan selopuro kabupaten blitar ditemukan meninggal dunia dengan kndisi membusuk di dalam rumahnya.
Sartjito yang selama ini tinggal sendiri tersebut diduga meninggal dunia akibat sesak nafas yang di deritanya selama ini.
Paur Humas Polres Blitar BRIPKA Didik dwi wahyudi mengatakan, Sarjito diketahui meninggal dunia di dalam rumahnya sabtu jam 17.00 WIB 28 maret 2021. saat ditemukan meninggal, kondisi jenazah sudah membusuk. diperkirakan dia meninggal sejak kamis malam 16 maret 2021.
Awalnya rabu 24 maret, sarjito mengeluhkan kondisi badannya sakit batuk dan sesak nafas kepada giran tetangganya. sarjito meminta uang kepada giran untuk berobat. keesokannya harinya dinin tetangga sarjito dimintai bantuan untuk mengisi pulsa/token listriknya. tetaoi dinin tidak bisa mengisi mengisi pulsa karena rumah sarjito dalam keadaan kondisi gelap dan terturtup rapat.
Pada sabtu soree kemarin, warga mengeluhkan mencium bau menyengat yang berasal dari rumah sarjito. karena curiga akhirnya warga bersama sama langsung menuju rumah sarjito, saat pintu rumah dibuka warga, mereka mendapati kondisi sarjito sudah meninggal dunia dengan posisi telentang. Jenazahnya mengeluarkan bau tidak sedap. kejadian itu kemudian dilaporkan ke perangkat desa. keluarga korban serta diteruskan polsek selopuro blitar.
Petugas kepolisian dan tim medis selanjutnya mengevakuasi korban dan melakukan olah TKP. hasil pemeriksaan tim medis tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban. diduga korban meninggal dunia karen asakit yang dideritanya. Diketahui sarjito selama ini tinggal sendiri. sedangkan orangtua sarjito bertempat tinggal di kademangan Blitar. pihak keluarga menerima peristiwa ini sebagai musibah sehingga menolak dilakukan otopsi terhadao jenazah.
